Gubernur Olly Dondokambey meyakini, melalui sinergi antara sektor publik dan swasta, Sulawesi Utara dapat membangun reputasi sebagai destinasi “Health Tourism” yang unggul, dengan menawarkan layanan kesehatan berkualitas tinggi serta pengalaman wisata yang menarik.
“Hal ini tentu saja akan memberikan kontribusi positif bagi pertumbuhan ekonomi daerah dan peningkatan kesejahteraan masyarakat Sulawesi Utara yang kita cintai ini,” ujar OD mantap.
RSUD ODSK yang makin lengkap fasilitasnya dan pelayanan paramedis yang ramah
Apalagi saat ini, beber Olly, Indonesia khususnya Sulawesi Utara sudah termasuk di jalur pemasaran para turis-turis internasional.
“Karena keindahan alam Sulut, tiap bulan kita ada kunjungan kapal-kapal pesiar yang bawah orang sekitar 2.600. Sulut sudah masuk dalam jalur pelayaran kapal kapal pesiar megah dan besar dari Eropa dan Amerika. Kapal kapal itukan dari Inggris ke Karibia terus ke Australia dan ke Sulut.
Kemudian balik lagi ke Eropa lewat mediterania. Sudah campur di dalam kapal semua, satu kapal itu 2.600 orang. Dalam bulan Maret ini diperkirakan empat kapal, nanti tiga bulan lagi ada sekian kapal yang akan singgah di daerah kita ini,” ungkap Olly saat diwawancarai wartawan di Lobby Utama RSUD ODSK, belum lama ini.
Saat itu Gubernur Olly Dondokambey didampingi Wagub Steven Kandouw meninjau langsung RSUD ODSK di Jalan Bethesda Manado. Bethesda dalam Alkitab, merupakan tempat penyembuhan.
Gubernur memastikan sebelum berakhirnya tahun 2024 seluruh akses pelayanan maupun penunjang kesehatan baik sumber daya manusia dan peralatan medis sudah dirampungkan. Kalau belum selesai, akan dilanjutkan oleh Steven Kandouw.
“Apa yang kurang-kurang kita akan penuhi supaya semua bisa selesai tahun ini. Mereka juga menanyakan kepada saya persiapan dari pemerintah provinsi untuk layanan kesehatan dan kita juga sudah buka penerbangan-penerbangan langsung dari Bali, Sorong, Ambon dan dari daerah daerah lain di kawasan Timur,” kuncinya.