Di balik kesederhanaannya, Lily Binti terus menenun makna pengabdian melalui program sosial dan keberpihakan nyata bagi masyarakat.
Manado, NyiurNews.Com– Di antara hiruk-pikuk politik yang kerap kering makna, sosok Lily Binti hadir bak embun yang menyejukkan nurani publik. Ia bukan sekadar anggota dewan yang bicara di podium, tapi perempuan yang menyalami warganya dengan tatapan dan telinga yang sungguh mendengar. Dari program sosial yang menyentuh akar rumput hingga advokasi kesejahteraan yang bergaung di ruang kebijakan, Lily menjadi jembatan antara suara rakyat dan wujud nyata perubahan.
Setiap langkahnya di medan pengabdian bukan untuk sorotan kamera, melainkan gema panggilan hati. Ia hadir di tengah masyarakat saat mereka butuh uluran tangan, bukan sekadar menjelang musim pemilu. Dari mendengarkan keluh ibu-ibu pasar hingga menampung aspirasi petani kecil, Lily menjahit keberpihakan itu menjadi program-program sosial yang terasa hangat dan membumi. Dalam kesederhanaannya, ia sedang menulis narasi besar tentang arti sejati dari melayani.
(VIT)
