MANADO, NYIURNEWS.COM — Di tangan Gubernur Prof Dr (HC) Olly Dondokambey dan Wakil Gubernur Steven Kandouw, kerukunan di Sulawesi Utara (Sulut) semakin solid.
Kepemimpinan Gubernur Olly Dondokambey dan Wakil Steven Kandouw (ODSK) menjadi figur penting dalam memelihara kedamaian di bumi nyiur melambai.
Keduanya pun dinilai berbagai kalangan sebagai tokoh pemersatu. Bahkan hal tersebut mendapat pengakuan sejumlah lembaga kredibel dengan penghargaan.
Duet ODSK sukses menjalankan roda pemerintahan dalam bingkai gotong-royong. Di tangan ODSK, kerukunan umat beragama di Sulut semakin keren.
Kekinian, adalah momentum Ramadan dan Paskah yang dirayakan bersama dengan penuh kesejukkan. Momen bulan puasa kemarin juga dinikmati Steven Kandow. Ia dengan sukacita melakukan safari ramadan.
Salah satu yang berkesan, adalah kedatangan Steven Kandouw di Bolmong Raya. Warga di sana bahagia bisa bertemu sang wakil gubernur. Steven juga selalu menunggu saat berbuka puasa.
Hidangan takjil selalu dinikmatinya bersama para sahabat Muslim. Itulah model kepemimpinan ODSK. Toleransi di mana-mana.
Dan Steven Kandouw siap menjaga itu. Banyak kalangan berharap Steven dapat meneruskan perjuangan Gubernur Olly.
Peggi Karya contohnya. Tokoh Pemuda di Manado ini menilai Steven punya nilai kepemimpinan luar biasa, warisan dari sang guru Olly Dondokambey.
“Pak Steven harapan masyarakat Sulut berikutnya. Dia sosok paripurna,” tegas Peggi, yang juga Purna Paskibraka.
Anggota Nyong Nona Manado menyebut Steven dekat dengan semua lapisan masyarakat. “Beliau (Steven) sosok dewasa yang berjiwa muda. Sepemikiran dengan generasi kami,” kata Peggi.
Senada dengan Peggi, Pengamat Politik Ruben Saerang menyebut ODSK telah sukses menjaga filosofi ‘torang samua basudara, torang samua ciptaan Tuhan’.
Dan kini, lanjut Ruben, tongkat estafet penjaga toleransi itu layak diemban Steven Kandouw.
“Kita lihat kredibilitas dan integritas seorang pemimpin. Moral dan etika juga prioritas. Steven Kandouw sosok tepat. Tegas dan paling penting tidak pernah tersangkut kasus korupsi,” tandasnya. (*)
