MANADO, nyiurnews.com – Setelah resmi mendaftar di Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Sulawesi Utara (Sulut), para Bakal Pasangan Calon (Bapaslon) Gubernur dan Wakil Gubernur Sulut langsung mengikuti tes kesehatan.
YSK-Victory menyelesaikan tes kesehatan hari pertama di RSUP Prof Kandou Malalayang.
Tes ini dilaksanakan di Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) Prof Dr RD Kandou
Manado, Kamis, 29 Agustus 2024, sebagai bagian dari rangkaian persiapan menuju Pilkada 2024.
Salah satu pasangan yang hadir untuk menjalani tes kesehatan adalah Yulius Selvanus dan Victor Mailangkay.
Menurut Yulius Selvanus, proses tes kesehatan berlangsung dengan lancar, meskipun belum seluruhnya selesai.
“Hari ini baru sebagian. Tes yang sudah kami lalui antara lain tes kesehatan jiwa, psikologi, dan fisik,” ungkapnya.
Yulius juga menambahkan bahwa pemeriksaan meliputi berbagai aspek, termasuk tes dari Badan Narkotika Nasional (BNN), pemeriksaan urine, mata, tulang, dan paru-paru.
“Besok tinggal treadmill,” ujarnya santai, mengingatkan bahwa tes ini bukan hal baru baginya. “Saya sudah terbiasa
dengan tes kesehatan, mulai dari
tes taruna hingga rutin di TNI. Jadi, ini tidak mengejutkan.”
Direktur Utama RSUP Kandou Manado, Dr. Ivonne Elisabeth Rotty, MKes, menjamin bahwa pelayanan kesehatan diberikan dengan profesionalisme tinggi sesuai standar yang telah ditetapkan.
Ia menekankan bahwa tes kesehatan ini krusial untuk memastikan para calon kepala daerah siap secara fisik dan mental untuk menjalankan tugas mereka jika terpilih.
Selain Yulius dan Victor, beberapa pasangan calon lainnya juga mengikuti tes kesehatan pada hari yang sama.
Di antaranya adalah pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Minahasa, Susi Sigar dan Perly Pandeiroot, serta pasangan calon Walikota dan Wakil Walikota Tomohon, Wenny Lumentut dan Michael Mait.
Tak ketinggalan, pasangan calon Walikota dan Wakil Walikota Bitung, Hengky Honandar dan Randito Maringka, juga turut hadir.
Komisioner KPU Sulut, Salman Saelangi, menjelaskan bahwa hasil tes kesehatan ini akan menjadi salah satu penentu
kelayakan para calon untuk melanjutkan ke tahap pencalonan berikutnya.
“Pemeriksaan kesehatan adalah tahapan yang sangat penting dalam proses pencalonan kepala daerah,” ujarnya, menegaskan betapa pentingnya aspek ini dalam memastikan bahwa calon pemimpin daerah siap untuk menghadapi tantangan yang akandatang. (*)