SULUT, nyiurnews.com – Ribuan pendeta, penatua, diaken, guru agama, dan anggota Komisi Pelayanan Doa Penginjilan se-Sinode GMIM berkumpul dalam sebuah ibadah doa dan puasa bersama yang penuh khidmat.
.Dalam keheningan, mereka bersatu hati mendoakan gereja, masyarakat, pemerintah, dan proses Pilkada Sulawesi Utara yang akan dilangsungkan pada November 2024 mendatang. Di tengah kumpulan doa dan puasa ini, hadir pula calon Gubernur Sulawesi Utara, Penatua Steven Kandouw, yang turut didoakan secara khusus.
Dalam ibadah yang dipimpin oleh Pdt. Sofly Maki, lima hamba Tuhan membawa doa syafaat, memohon tuntunan bagi pelayanan GMIM dan bagi bangsa serta negara. Pdt. Azer Esau, salah satu pendoa, memohon agar Tuhan memilih pemimpin yang sesuai dengan kehendak-Nya, memimpin tanpa ada intervensi dari pihak manapun, melainkan sepenuhnya di bawah kendali Roh Kudus. “Di daerah ini, dalam nama Yesus, kami percaya bahwa Engkau telah mempersiapkan orang-orang yang akan memimpin,” ujar Pdt. Esau dengan penuh keyakinan.
Doa juga dipanjatkan untuk Pnt. Steven Kandouw, agar kiranya Tuhan memberi hikmat dan kekuatan bila memang dialah pemimpin yang dikehendaki-Nya untuk Sulawesi Utara. Dalam suasana doa yang menggetarkan, mereka bersepakat memohon agar setiap hati masyarakat dituntun oleh Roh Kudus, agar pemimpin yang terpilih benar-benar membawa kebaikan bagi daerah ini. “Bukan atas intervensi atau tekanan dari siapa pun, tetapi demi kemuliaan Tuhan,” ujar Pdt. Esau. (Advetorial Diskominfo Sulut)
