Sekda Lynda Watania Tegaskan Inovasi RD-VaSung, Angka Stunting Minahasa Terus Turun

Avatar photo
Sekda Minahasa Dr. Lynda Watania menegaskan komitmen kuat Pemkab Minahasa dalam percepatan penurunan stunting. Melalui strategi inovasi RD-VaSung, Watania memastikan langkah terukur untuk menekan angka stunting, disampaikan saat Penilaian Kinerja 2025 di Hotel Aston Manado, Rabu (20/8/2025). (Foto: istimewa)

Minahasa, NyiurNews.com ━ Pemerintah Kabupaten Minahasa terus menunjukkan keseriusannya dalam menekan angka stunting. Hal ini ditegaskan oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Minahasa, Dr. Lynda D. Watania, MM, M.Si., saat menghadiri kegiatan Penilaian Kinerja 2025 atas pelaksanaan 8 Aksi Konvergensi Percepatan Penurunan Stunting Tahun 2024 di Dahlia Ballroom, Hotel Aston Manado, Rabu (20/8/2025).

Dalam paparannya, Sekda Lynda Watania menekankan strategi inovasi RD-VaSung sebagai langkah terukur dan terpadu yang sejalan dengan RPJMD. Target penurunan prevalensi stunting ditetapkan dari 19 persen pada 2024, menjadi 18 persen pada 2025, hingga 17 persen pada 2026. Komitmen ini diperkuat dengan regulasi, peningkatan kapasitas guru PAUD, integrasi program di desa/kelurahan, serta dukungan anggaran signifikan senilai Rp168 miliar pada 2025, naik tajam dari Rp15 miliar di tahun sebelumnya.

Selain itu, Pemkab Minahasa juga memperkuat upaya penurunan stunting melalui inovasi program Bapak Bunda Asuh Anak Stunting (BAAS) yang kini ditingkatkan menjadi Gerakan Orang Tua Asuh Stunting (GENTING). Program ini dirancang untuk melibatkan langsung masyarakat dalam pendampingan keluarga, pemberian dukungan nutrisi, serta edukasi pola asuh. Sekda Lynda Watania menegaskan bahwa melalui BAAS dan GENTING, anak-anak stunting tidak hanya mendapat perhatian khusus, tetapi juga tumbuh kesadaran orang tua akan pentingnya gizi dan pola pengasuhan yang tepat.

Sinergi lintas sektor semakin nyata berkat dukungan BKKBN Sulawesi Utara, yang konsisten memberikan pendampingan teknis dan program terpadu. Berkat kolaborasi tersebut, prevalensi stunting di Minahasa berhasil ditekan dari 23,5 persen pada 2023 menjadi 19,5 persen di 2024. Dengan komitmen pemerintah daerah, inovasi RD-VaSung, dukungan anggaran signifikan, serta keterlibatan masyarakat, Pemkab Minahasa optimistis angka stunting akan terus menurun sesuai target hingga 2026.

[ Om Lole ]